@phdthesis{repo3510, title = {CAMPURAN EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) DAN DAUN MENGKUDU (Morinda citrifolia L.) PADA BEBERAPA VARIASI KOMPOSISI TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH FLAVONOID SEBAGAI BAHAN BAKU BIOLARVASIDA}, year = {2022}, month = {October}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/3510/}, abstract = {Penyakit DBD merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia pada umumnya. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ditularkan melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, terutama Aedes aegypti atau Aedes albopictus dapat muncul sepanjang tahun dan dapat menyerang seluruh kelompok umur. Penyakit ini berkaitan dengan kondisi lingkungan, iklim, mobilisasi yang tinggi, kepadatan penduduk, perluasan perumahan dan perilaku masyarakat. Tanaman yang dapat berfungsi sebagai mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti diantaranya adalah daun sirsak (Annona muricata L.) dan daun mengkudu (Morinda citrifolia L.) yang menghasilkan senyawa flavonoid. Penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian eksperimen dengan jenis rancangan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Variabel yang di kaji adalah konsentrasi flavonoid dari ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) dan daun mengkudu (Morinda citrifolia L.) dengan 9 perlakuan dan 3 kali pengulangan sehingga jumlah sampel berjumlah 27 sampel. Konsentrasi yang digunakan adalah 0\%, 50\% \& 100\% (untuk daun sirsak) dan 100\%, 50\% \& 0\% (untuk ekstrak daun mengkudu) serta menggunakan pelarut etanol 96\%. Berdasarkan hasil yang diperoleh, campuran ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) dan daun mengkudu (Morinda citrifolia L.) memiliki pengaruh terhadap flavonoid yang digunakan sebagai mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti instar III. Sehingga dapat digunakan utnuk penelitian selanjutnya sebagai mortalitas untuk vektor lainnya. Kata kunci : mortalitas, daun sirsak dan daun mengkudu, flavonoid}, author = {AZIZAH, NUR} }