%0 Thesis %9 Diploma %A NURWIDAYANTI, ENDAH %A Poltekkes Tanjungkarang, %A Jurusan Keperawatan Kotabumi, %A D3 Keperawatan Kotabumi, %B Jurusan Keperawatan %D 2020 %F repo:2738 %I Poltekkes Tanjungkarang %T ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN NUTRISI PADA KASUS DIABETES MELITUS TIPE 2 TERHADAP Tn.R DI RUANG FRESIA RSU. HANDAYANI KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 23-25 MARET 2020 %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2738/ %X Diabetes mellitus tipe 2 merupakan penyakit hiperglikemia akibat insensivitas sel terhadap insulin mungkin sedikit menurun atau berada dalam rentang normal. Data pasien rawat inap RSU. Handayani Kotabumi Lampung Utara penderita DM sebanyak 22 orang pada tahun 2019. Tujuan penulisan laporan tugas akhir ini adalah menggambarkan tentang asuhan keperawatan DM pada Tn.R dengan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah di ruang Freesia RSU. Handayani Kotabumi Lampung Utara tanggal 23-25 Maret 2020. Data yang didapatkan saat pengkajian klien mengatakan mual ingin muntah, nyeri uluhati, BAK terus menurus, frekuensi BAK lebih dari 18 kali di malam hari, haus terus menerus, GDS >200 mg/dL, kadar glukosa urin 160-180 mg/dL, sesak nafas, mulut terasa kering, tidak nafsu makan, berat badan turun, dan klien mengatakan sulit tidur. Diagnose keperawatan yang muncul pada klien yaitu Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah, Defisit Nutrisi, Gangguan Pola Tidur. Rencana yang ditegakkan antara lain NOC: Keparahan Hiperglikemia (2111), Kadar Glukosa Kadar (2300), Status Nutrisi (1004), Status Nutrisi: Asupan Nutrisi (1009), Tidur (0004), kelelahan : Efek Yang Mengganggu (0008), Tingkat Kelelahan (0007) dan NIC: Manajemen Hiperglikemia (2120), Monitor Nutrisi (1160), Manajemen Nutrisi (1100), Bantuan Peningkatan Berat Badan (1240), Peningkatan Tidur (1850), Manajemen Lingkungan (1850). Implementasi yang ditegakkan antara lain Monitor kadar glukosa darah, sesuai indikasi, Monitor tanda dan gejala hiperglikemia : pandangan kabur, kelemahan, Berikan insulin sesuai resep (Injeksi insulin 15 unit/5cc (IM)), Batasi aktivitas ketika kadar glukosa darah lebih dari 250 mg/dL, khususnya jika ketonurin terjadi. Hasil evaluasi pada ketiga diagnose semua masalah teratasi. Kesimpulan laporan ini teori proses keperawatan pada DM sesuai dengan kondisi klien. Saran dari laporan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan dalam melakukan proses asuhan keperawatan mulai dari pengkajian sampai evaluasi baik bagi bidang keilmuan maupun praktisi keperawatan di Rumah Sakit. Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe 2, Asuhan Keperawatan, Gangguan Kebutuhan Nutrisi Daftar Bacaan : 16 (2010-2020)