%L repo2710 %D 2020 %I Poltekkes Tanjungkarang %T ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUANKEBUTUHAN PERSONAL HYGIENE PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DI RUANG SYARAF RSUD JEND. AHMAD YANI METRO PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020 %A INDAH LESTARI %X Stroke merupakan gangguan fungsional otak akut fokal maupun global akibat terhambatnya aliran darah keotak karena pendarahan atau sumbatan dengan gejala dan tanda sesuai bagian otak yang terkena, yang dapat sembuh sempurna, sembuh dengan cacat ataupun kematian. Menurut data dari World Health Organization (WHO) tahun 2012 menunjukan sekitar 31% dari 56,5 juta orang atau 17,7 juta orang di seluruh dunia meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Dari seluruh kematian akibat penyakit kardiovaskuler, sebesar 7,4 juta disebabkan oleh penyakit jantung koroner dan 6,7 juta disebabkan oleh stroke. Prevalansi Stroke Nasional berdasarkan Riskesdas 2013 sebesar 12,1%, tertinggi di provinsi Sulawesi Selatan (17,9%), Lampung dan Jambi (5,3%).Dari data tersebut yang menderita stroke membutuhkan pemenuhan Personal Hygiene, karenapada pasien stroke yang dirawat mengalami berbagai masalah keperawatan salah satunya yaitu hemiparase (kelemahan pada salah satu sisi tubuh) atau hemiplegia (paralisis pada salah satu sisi tubuh).Paralisis yang disebabkan lesi upper motor neuron dapat mempengaruhi seluruh ekstremitas, kedua ekstremitas atau separuh bagian tubuh, sehingga pada pasein stroke biasanya terjadi gangguan Persona Hygiene (deficit perawtan diri).Tujuan laporan tugas akhir ini adalah melakukan asuhan keperawatan personal hygiene pada pasien stroke.Pengumpulan data dilakukan selama 3 hari pada tanggal 24-29 Febuari 2020. Berdasarkan fenomena tersebut, penulis tertarik untuk melakukan asuhan keperawatan pada pasien stroke di RSUD Jend. Ahmad Yani Metro. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi.Asuhan keperawatan dilakukan mulai dari pengkajian, diagnosa keperawatan sesuai dengan standar intervensi keperawatan Indonesia, 2018. Dimana didapatkan mandi, berpakaian, makan, kuku teratasi sebagian.dimana pasien masih tampak lemas dan masih sulit menggerakan ekstremitas sebelah kanannyadan intervensi yang sama masalah belum bisa teratasi laporaan tugas akhir ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan peserta gangguan pada pasien stroke. Kata Kunci : Stroke, personal hygiene