TY - THES N2 - Psychological well being adalah suatu keadaan dimana individu memiliki sikap yang positif terhadap diri sendiri dan orang lain, serta mampu mengevaluasi pengalaman-pengalaman hidupnya. Organisasi kesehatan dunia (WHO) tahun 2015 menunjukkan bahwa 16 juta kelahiran terjadi pada ibu yang berusia 15-19 tahun atau 11% dari seluruh kelahiran dunia yang mayoritas 95% terjadi di Negara sedang berkembang. Survey BKKBN tahun 2015, menyebutkan bahwa 51% remaja puteri diperkotaan sudah melakuian hubungsn seksual, sedangkan remaja putri di pedesaan sekitar 40%.Data lain yang dihimpun adalah data dari sekolah SMA N 01 Negeri Agung, Waykanan, Tercatat pada awal semester (Mei 2018) hingga bulan Oktober 3 siswa keluar dari sekolah dikarnakan hamil. Tujuan dalam penelitian ini mengetahui psychological well being remaja yang mengalami hamil di luar nikah. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif yang secara spesifik lebih di arahkan pada penggunaan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek mengalami kondisi yang tidak sehat secara psikologis. Kehamilan di luar nikah yang di alami subjek membawa sejumlah perubahan kehidupan sehingga subjek tidak mampu memenuhi aspek-aspek Psychological Well Being. Saran yang diberikan untuk remaja adalah membentuk suatu oraganisasi seperti karang taruna desa/dusun untuk melakukan hal-hal yang postif dan pihak puskesmas melakukan kegiatan penyuluhan mengenai seks bebas untuk remaja saat sedang ada kegiatan karang taruna desa, serta kedekatan hubungan antara remaja dan orangtua lebih ditingkatkan lagi. Kata kunci : Psychological Well Being, Kehamilan Diluar Nikah, Remaja Daftar Pustaka : 16 (2011-2017) M1 - diploma TI - GAMBARAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING TERHADAP KEHAMILAN DILUAR NIKAH PADA REMAJA R USIA 15 TAHUN DIDUSUN 02 DESA BANDAR DALAM NEGERI AGUNG, WAYKANAN TAHUN 2019 ID - repo2595 UR - http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2595/ AV - restricted Y1 - 2019/10/15/ PB - Poltekkes Tanjungkarang A1 - DARI, WULAN ER -