%0 Thesis %9 Diploma %A FERLINA, NISA %A Poltekkes Tanjungkarang, %A Jurusan Kebidanan, %A D3 Kebidanan Tanjungkarang, %B Jurusan Kebidanan Tanjungkarang %D 2020 %F repo:2245 %I Poltekkes Tanjungkarang %T PEMBERIAN AROMATERAPI MINYAK LEMONTERHADAP EMESIS GRAVIDARUM KEPADA NY. D DI PMB REDINDSE S.,S.ST MERBAUMATARAM LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020 %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2245/ %X Emesis gravidarum adalah hal yang fisiologis namun jika tidak di tangani dengan benar makan akan menjadi hiperemesis emesis gravidarum menurut World healt organitazion (WHO) 2015. Jumlah kejadian hiperemesis graviarum mencapai 12,5% dari jumlah kehamilan di dunia.Angka kejadian hiperemesis gravidarum di indonesia tahun 2015 adalah 1,5-3% dari wanita hamil (Kemenkes RI 2016). Tujuan dari pemberian aromaterapi minyak lemon untuk ny. D sendiri adalah supaya tidak terjadinya hiperemesis gravidarum dengan rancangan penelitian studi kasus yang menggunakan lembar observasi dan wawancara. Pada analisa data penulis menggunakan prinsip asuhan kebidanan metode pendokumentasian SOAP. Pada hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh setelah pemberian aromaterapi lemon yiatu mual muntah yang dialami Ny. D G2P1A0 mengalami penurunan setelah menggunakan aromaterapi minyak lemon. Kesimpulan dengan demikian setelah diberikan asuhan pemberian aromaterapi minyak lemon selama 7 hari pada ny. D G2P1A0 dengan 2-5 tetes minyak lemon, dalam waktu 5-10 menit dapat diketahui efektifitas mengurangi mual mumtah pada emesis gravidarum. Kata Kunci : Emesis Gravidarum, Aromaterapi Minyak Lemon Daftar bacaan : 12 Nomenklatur (2012-2019)