%0 Thesis %9 Diploma %A Aprilitah, Helen Septi %A Poltekkes Tanjungkarang, %A Jurusan Kebidanan Tanjungkarang, %A D3 Kebidanan Tanjungkarang, %B D3 Kebidanan Tanjungkarang %D 2022 %F repo:2227 %I Poltekkes Tanjungkarang %T Pemberian Aromaterapi Lemon Untuk Mengatasi Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Terhadap Ny.D Di PMB Siti Jamila, S.ST Lampung Selatan %U http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2227/ %X Emesis terjadi pada 60-80% primigravida dan 40-60% multigravida. Gejala ini menjadi lebih berat. Perasaan mual ini disebabkan oleh karena meningkatnya kadar hormon estrogen dan hCG dalam serum. Pengaruh fisiologik kenaikan hormon ini belum jelas, mungkin karena sistem saraf pusat atau pengosongan lambung yang berkurang, sehingga menyebabkan mual muntah pada ibu hamil. Tujuan melakukan Asuhan pemberian aromaterapi lemon untuk membantu mengurangi masalah pada mual muntah dengan cara inhalasi sederhana dilakukan dengan durasi maksimal 30 menit setiap kali ibu merasa mual dan ingin muntah dan dilakukan selama 4 hari. Metode yang digunakan yaitu pengambilan data menggunkan 7 langkah varney dan didokumentasikan menggunakan metode SOAP. Dengan tekhnik pengambilan data secara wawancara dan observasi dengan menggunakan data primer dan skunder. Keefektifan pemberian aromaterapi lemon frekuensi mual muntah dapat diukur menggunakan score PUQE. Kesimpulan dari asuhan ini bahwa, setelah diberikan aromaterapi essential oil lemon terhadap Ny.D usia 29 tahun hamil 8 minggu dengan frekuensi mual muntah sedang selama 4 hari dengan waktu pemberian 30 menit dan di evaluasi adalah adanya penurunan frekuensi mual dan muntah setelah diberikan inhalasi sederhana aromaterapi lemon. Saran untuk tenaga kesehatan dapat menyediakan aromaterapi essential oil lemon kepada ibu hamil untuk mengurangi masalah mual dan muntah. Kata Kunci : Aromaterapi Lemon, Mual, Muntah, Ibu Hamil Daftar Bacaan : 28 ( 2006-2020