%T ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN AMAN NYAMAN PADA KASUS DISPEPSIA TERHADAP TN.S DI RUANG PENYAKIT DALAM RSUD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 11-13 MARET 2021 %L repo2108 %D 2021 %I Poltekkes Tanjungkarang %A SALSABILA NINDI NS %X Dispepsia adalah merupakan kumpulan gejala berupa nyeri atau ketidaknyamanan yang berpusat di perut bagian atas. Gejala-gejala yang timbul disebabkan berbagai faktor seperti gaya hidup merokok, alkohol, berat badan berlebihan, stres, kecemasan dan depresi yang relevan dengan terjadi dispepsia.Di propinsi Lampung sendiri, dispepsia menempati urutan kelima dari 10 besar penyakit terbanyak berdasarkan kunjungan lama dan baru dengan prevalensi 5,49% atau sebanyak 35.422 kasus.Sementara untuk periode Januari sampai Desember 2020 tercatat kasus pneumonia merupakan sepuluh penyakit terbanyak di RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara. Berdasarkan data hasil pengkajian didapatkan diagnosa keperawatan yang muncul pada Tn. S yaitu : Nyeri akut, nausea, defisit nutrisi. Rencana Keperawatan yang ditegakan antara lain SLKI : Tingkat Nyeri (I.08066), Tingkat Nausea (I.08065), Status Nutrisi (I.03030) dan SIKI : Manajemen Nyeri (I.08238), Pemberian analgesik (I.08243), Manajemen mual (I.03117), Manajemen Nutrisi (I.03119).Implementasi ang dilakukan : memonitor tanda-tanda vital, memonitor nyeri, memonitor mual, dan mengajarkan teknik nafas dalam, melakukan pencatatan pemberian obat. Hasil evaluasi pada diagnosa nyeri akut teratasi, nausea teratasi dan pada defisit nutrisi teratasi. Simpulan dari laporan tugas akhir ini yaitu proses keperawatan kasus dispepsia sesuai dengan kondisi klien pada kenyataan. Saran hendaknya dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dan serta menambahkan referensi buku terbaru atau terupdate bagi mahasiswa/iPoltekkes Tanjungkarang Prodi Keperawatan Kotabumi Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, dispepsia, gangguan aman,nyaman,nyeri akut. Sumber Bacaan : 11 (2012-2020)