%L repo1909 %A garnis ranar Anjani %T ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN HIPERTERMIA PADA KASUS KEJANG DEMAM TERHADAP An. R DI RUANG ANAK RSUD MAYJEND HM RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 08-09 MARET 2021 %X Kejang demam terjadi pada 2 – 5% anak berusia 6 bulan – 5 tahun dan merupakan jenis kejang yang paling umum terjadi pada anak-anak berusia di bawah 60 bulan (Chung, 2014). Menurut data yang di dapat dari RSUD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara angka kejang demam pada tahun 2020 yaitu berjumlah 22 orang. Laporan Tugas Akhir ini bertujuan memberikan gambaran tentang Asuhan Keperawatan Pasien dengan Hipertermia pada kasus Kejang Demam terhadap An. R di ruang anak RSUD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara secara komprehensif dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Hasil pengkajian didapatkan data: kejang 1 kali sebelum masuk rumah sakit selama ±1menit, demam tinggi dengan suhu 38.2˚C, demam hilang timbul, tidak mampu melakukan perilaku/keterampilan sesuai usia selanjutnya ditetapkan diagnosa keperawatan Hipertermia, Gangguan Tumbuh Kembang dan Risiko Cedera. Rencana keperawatan dengan label SLKI Termoregulasi (L.14134), Status Perkembangan (L.10101), dan Tingkat Cedera (L.14136). Label SIKI, Manajemen Hipertermia (l.15506), Perawatan perkembangan (I.10329), Pencegahan Cedera (I.14537). Implementasi dilakukan sesuai dengan label dan menyesuaikan perkembangan klien, pada tahap evaluasi dari tiga diagnosa utama hanya dua diagnosa yang dapat teratasi yaitu diagnosa Hipertermia dan Resiko Cedera sedangkan satu diagnosa teratasi sebagaian yaitu diagnosa Gangguan Tumbuh Kembang. Simpulan dari Laporan kasus ini adalah untuk memberikan gambaran bagaimana asuhan keperawatan dengan Hipertermia pada kasus Kejang Demam terhadap An. R di Ruang Anak RSUD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara pada tanggal 08-09 Maret 2021 melalui pengkajian hingga tahap evaluasi. Saran yang diberikan bagi pihak RSUD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi agar bisa mengedukasi keluarga tentang bagaimana pentingnya menyimpan obat antipiretik guna mencegah kejang berulang dan mengedukasi keluarga agar merujuk anak kedokter spesialis tumbuh kembang guna memantau pertumbuhan dan perkembangan anak khususnya anak yang memiliki riwayat kejang demam. Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Kejang Demam, Hipertermia Daftar Bacaan : 22 (2005-2020) %I Poltekkes tanjungkarang %D 2021