@phdthesis{repo1664, title = {ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN PADA NY. M DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PMB SITI KHUZAIMAH LAMPUNG TIMUR}, year = {2020}, month = {October}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1664/}, abstract = {Hiperemesis Gravidarum merupakan mual dan muntah yang berlebihan, akibatnya ibu mengalami penurunan berat badan dan perkembangan janin terganggu. Pada bulan Februari-Maret 2020 di PMB Siti Khuzaimah Lampung Timur ada 5\% dari 100 ibu hamil yang hiperemesiss gravidarum, salah satunya Ny. M. Hasil pengkajian yang dilakukan pada Ny. M yaitu : Ny. M usia 28 tahun, hamil anak kedua, mengatakan mual dan muntah 6 kali dalam sehari, usia kehamilan 8 minggu, TTV tampak lemah dan lemas, nadi meningkat 100 x/menit, berat badan menurun dari 62 kg menjadi 58 kg, tekanan darah sistolk menurun 90/60 mmHg, turgor kulit menurun, lidah mengering, sehingga di tegakkan diagnosa Ny.M G2P1A0 hamil 8 minggu dengan hiperemesis gravidarum, maka rencana asuhan yaitu asuhan kebidanan kehamilan trimester 1, asuhan sayang ibu dan penatalaksanaan hiperemesis gravidarum. Pelaksanaan asuhan di lakukan pada tanggal 16 Februari 2020 sampai 6 maret 2020 dengan 3 kali kunjungan meliputi : layanan kehamilan 10 T, memberikan tablet vitamin dan obat antiemetic, menjelaskan edukasi tentang nutrisi, menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup. Evaluasi asuhan kebidanan hasilnya pada kunjungan awal ibu mengatakan mual muntah 8 kali dalam sehari, ibu merasakan lemas, tidak nafsu makan, turgor kulit menurun, setelah di lakukan asuhan selama 3 minggu ibu mengatakan mual sudah berkurang dan muntah hanya 1 kali dalam sehari, dan setelah di rawat serta di berikan obat antiemetic dan vitamin telah di minum, berat badan ibu naik 3 kg, ibu tetap menjaga kondisi kesehatan dengan makan-makanan yang bergizi dan beristirahat yang cukup. Kesimpulan asuhan kebidanan setelah dilakukan asuhan, yang berfokus pada kondisi kesehatan ibu, khususnya hiperemesisi gravidarum, akan dapat menanggulangi kejadian hiperemesis gravidarum, maka sarannya setiap ibu hamil yang mengalamai hiperemesis gravidarum, hendaknya mengkonsumsi obat antiemetic dan vitamin kalau belum sembuh juga hendaknya di rawat dan di pasang infuse dan ibu di sarankan menjaga kesehatannya dan melakukan kunjungan ulang bila ada keluhan sehingga ibu melalui masa kehamilan dengan kesehatan prima. setelah dilakukan asuhan selama 3 minggu berat badan ibu naik 2 kg Masalah hiperemesis gravidarum dapat teratasi. Kata kunci : Asuhan kehamilan hiperemesis gravidarum Daftar bacaan : 34 (2000-2019)}, author = {KUSUMA, INTAN PARBAYA} }