@phdthesis{repo1592, year = {2022}, title = {ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PASIEN DENGAN GANGGUAN OKSIGENASI PADA KASUS EFUSIPLEURATERHADAP Tn. S DI RUANG IGD RSUDJENDERAL AHMAD YANI METRO TANGGAL 08 NOVEMBER 2021}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, month = {December}, author = {Subakti, Nanda Ayu}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1592/}, abstract = {RINGKASAN Efusi pleura adalah suatu keadaan ketika rongga pleura di penuhi oleh cairan yang menumpuk di dalam rongga pleura. Penumpukan cairan yang melebihi batas normal di dalam cavum oleura di antara pleura parietalis dan viseralis dapat berupa transudate atau cairan eksudat. Efusi juga merupakan penyakit sekunder terhadap penyakit lain, jarang merupakan penyakit primer, secara normal ruang pleura mengandung sejumlah cairan ( 5-15 ml ) berfungsi sebagai pelumas yang memungkinkan permukaan pleura bergerak tanpa ada nya friksi (Soemantri, 2012). Menurut WHO (2014), kasus efusi pleura di Negara Industri mencapai angka 320 kasus per 100.000 penduduk. Tujuan dari laporan Tugas Akhir ini adalah untuk memberikan gamabaran Asuhan Keperawatan Dengan Gangguan Oksigenasi pada Kasus Efusi Pleuraa Tn. S di ruang IGD RSUD Jend Ahmad Yani Metro, Tanggal 08 November 2021. Hasil pengkajian pada kasus ini di dapatkan data yaitu: Klien datang ke igd pada tanggal 08 Nonember 2021 pukul 10:00 WIB , klien datang dengan keadaan sesak nafas selama 1 jam, RR 32x/menit. Tingkat kesadaran klien Composmentis GCS yaitu 15 dengan hasil penilaian ( E4V5M6). Diagnosa yang sesuai dengan Tn. S adalah Pola Napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas, Nyeri akut berhubungan dengan agen pencidera fisiologis, Gangguan pola tidur berhubungan dengan hambatan lingkungan. SLKI : Pola napas ( L. 01004 ), Tingkat Nyeri ( L.08066), Pola Tidur ( L. 05045 ) dan SIKI : Manajemen jalan napas ( I.01011 ), Manajemen nyeri ( I.08238), Dukungan tidur (1.0174). Kesimpulan dari Laporan Tugas Akhir ini adalah selama di lakukan tindakan keperawatan masalah pasien teratasi yaitu: pola napas tidak efektif dan nyeri akut. Untuk diagnosa gangguan pola tidur belum teratasi karena belum bisa memodifikasi lingkungan ( kebisingan ) di karenakan klien berada di ruang igd tidak efektif untuk memodifikasi lingkungan dank lien tampak lelah. Kata Kunci: Efusi Pleura , Pola Nafas Tidak Efektif Sumber bacaan: 12 ( 2010-2020)} }