@phdthesis{repo1223, month = {September}, school = {Poltekkes Tanjungkarang}, title = {HUBUNGAN FAKTOR CURAH HUJAN, SUHU DAN KELEMBABAN DENGAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2018-2020}, year = {2021}, author = {YUNIARTI, RAHMAH}, url = {http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1223/}, abstract = {Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit tular vektor yang disebabkan virus dengue dari genus Flavivirus yaitu virus dengue. Kabupaten Lampung Timur yang menduduki posisi ke-2 CFR (Case Fatality Rate)/ angka kematian yaitu sebesar 2,4\% dan IR (Insiden Rate)/ angka kesakitan yang menduduki posisi ke-6 sebesar 25,5 per 100.000 penduduk.. Perubahan iklim dapat berpengaruh terhadap pola penyebaran dan meningkatkan resiko penularan DBD. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan faktor curah hujan, suhu dan kelembaban dengan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Lampung Timur tahun 2018-2020. Data sekunder berupa kasus DBD didapatkan dari Dinkes Kabupaten Lampung Timur serta data curah hujan, suhu dan kelembaban didapatkan dari BMKG Stasiun Klimatologi Pesawaran. Dan untuk mengetahui hubungan antara variabel curah hujan, suhu dan kelembaban dengan DBD dilakukan uji korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukan tidak terdapatnya hubungan bermakna antara variabel curah hujan, suhu dan kelembaban dengan kasus DBD. Program pencegahan dan pemberantasan penyakit DBD dapat ditingkatkan melalui kerjasama Dinkes Kabupaten Lampung Timur dan BMKG Stasiun Klimatologi Pesawaran agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan dini terhadap penyakit DBD ketika memasuki bulan tertentu (pada kondisi curah hujan tinggi, suhu optimum dan kelembaban tinggi). Kata Kunci : Curah Hujan, Suhu, Kelembaban dan DBD Daftar Bacaan : 34 (2000-2020)} }