FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN OBESITAS PADA REMAJA STUDI LITERATUR

SARI, SELDA PUNDA (2021) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN OBESITAS PADA REMAJA STUDI LITERATUR. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (69kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (58kB)
[thumbnail of 3. KATA PENGANTAR.pdf] Text
3. KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (57kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (119kB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (124kB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (59kB)
[thumbnail of 8.BAB IV.pdf] Text
8.BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (164kB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (55kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (114kB)
[thumbnail of 11. LAMPIRAN.pdf] Text
11. LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Obesitas didefinisikan sebagai suatu kelainan yang ditandai dengan penimbunan jaringan lemak tubuh secara berlebihan. Obesitas terjadi karena adanya ketidakseimbangan antara energi yang masuk dengan energi yang keluar. Banyaknya asupan energi dari konsumsi makanan yang dicerna melebihi energi yang digunakan untuk metabolisme dan aktivitas fisik sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui untuk faktor yang berhubungan dengan obesitas pada remaja.
Jenis penelitian ini adalah studi literatur. Studi literatur berkaitan dengan kajian teoritis dan referensi lain yang berkaitan dengan nilai, budaya dan norma yang berkembang pada situasi sosial yang diteliti. Data diperoleh dari data yang relevan terhadap permasalahan yang akan diteliti dengan melakukan studi pustaka seperti buku, jurnal, artikel peneliti terdahulu.
Dari jurnal yang dianalisa ternyata aktivitas ringan berhubungan terhadap obesitas pada remaja, aktivitas fisik tinggi akan memecah energi dalam cadangan lemak untuk digunakan, namun aktivitas yang rendah akan semakin menumpuk cadangan lemak dalam tubuh yang dapat menyebabkan peningkatan berat badan sehingga perlu melakukan aktivitas fisik setiap hari. Dari jurnal yang dianalisa terdapat hubungan antara pola makan fast food dengan obesitas.
Aktivitas fisik yang ringan atau kurangnya aktivitas berhubungan dengan terjadinya obesitas pada remaja. Pola makan yang tidak teratur sering konsumsi fast food dan kebiasaan makan yang salah berhubungan dengan obesitas pada remaja. Saran bagi remaja melakukan aktivitas fisik yang cukup seperti berolahraga selama 30 menit setiap hari. Membatasi konsumsi fast food dengan cara lebih sering konsumsi sayur dan buah.

Kata kunci : Faktor, Obesitas, Remaja
Daftar Bacaan : 18 (2012-2018)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi
Depositing User: agus abang setiawan
Date Deposited: 02 Dec 2022 09:10
Last Modified: 02 Dec 2022 09:10
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/675

Actions (login required)

View Item
View Item