GAMBARAN KADAR UREUM DAN KREATININ PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RSUD JEND. A. YANI KOTA METRO TAHUN 2020

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau diastolik ≥90 mmHg pada dua kali pengukuran selang waktu lima menit dalam keadaan istirahat. Pembuluh darah yang terus menerus mendapatkan tekanan darah yang sangat tinggi, menyebabkan kerusakan pada sel-sel ginjal. Hal ini menyebabkan menurunnya fungsi ginjal yang dapat mengganggu ekskresi ureum dan kreatinin sehingga kadarnya akan meningkat dalam darah. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran kadar ureum dan kreatinin pada penderita hipertensi di RSUD Jend. A.Yani Kota Metro tahun 2020. Penelitian ini bersifat deskriptif. Analisa data univariat. Hasil penelitian distribusi frekuensi kadar ureum dan kreatinin didapatkan rata-rata kadar ureum 34,14 mg/dl, nilai tertinggi 131,0 mg/dl, dan nilai terendah 13,7 mg/dl, sedangkan rata-rata kadar kreatinin 1,11 mg/dl, nilai tertinggi 3,48 mg/dl, dan nilai terendah 0,27 mg/dl. Penderita hipertensi yang berjenis kelamin laki-laki memiliki rata-rata kadar ureum dan kreatinin yang tinggi dibanding perempuan yaitu 38,49 mg/dl dan 1,28 mg/dl. Usia yang mendominasi adalah usia 45-54 tahun yang berjumlah 31 pasien (41,89%) dengan rata-rata kadar ureum 38,49 mg/dl dan kadar kreatinin 1,15 mg/dl. Kadar ureum tertinggi yaitu 131,0 mg/dl terdapat pada kelompok usia 45-54 tahun. Kadar kreatinin tertinggi yaitu 3,48 mg/dl terdapat pada kelompok usia 45-54 tahun.

Kata Kunci : Kadar Ureum dan Kreatinin, Hipertensi
Daftar Bacaan : 25 (2002-2020)