IDENTIFIKASI ZAT WARNA RHODAMIN B PADA SEDIAAN PERONA PIPI YANG DIJUAL DI MARKETPLACE X DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS

Perona pipi merupakan kosmetik dekoratif yang tujuan penggunaannya untuk memerahkan pipi agar penggunanya terlihat lebih cantik dan fresh. Berdasarkan keputusan Direktur Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan Nomor 00386/C/SK/II/90 tentang zat warna tertentu yang dinyatakan sebagai bahan berbahaya dalam obat, makanan dan kosmetika terdapat beberapa zat warna salah satunya yaitu Rhodamin B.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberadaan pewarna berbahaya Rhodamin B serta mengetahui persentase sampel yang positif pada sediaan perona pipi yang beredar di salah satu marketplace yaitu Shopee. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu delapan sampel perona pipi yang sesuai dengan kriteria inklusi. Penelitian ini dilakukan uji dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) menggunakan eluen campuran larutan etil asetat, n-butanol, dan amonia 25% dengan perbandingan masing-masing larutan (20:55:25), didapatkan hasil nilai Rf (Retensi Faktor) baku Rhodamin B 0,76. Dari hasil pemeriksaan delapan sampel yang diidentifikasi terdapat satu yang positif mengandung Rhodamin B, yaitu sampel B memiliki nilai Rf 0,76. Pada hasil uji penegasan menggunakan metode spektrofotometri juga menunjukkan bahwa sampel B memiliki panjang gelombang yang sama dengan baku Rhodamin B, yaitu 558,0 nm. Jadi, persentase sampel yang positif mengandung Rhodamin B yaitu 12,5%.

Kata kunci : Rhodamin B, Perona pipi, Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
Daftar bacaan : 31 (1990 – 2020)